Logo

Vitamin e

Penelitian mendalam dan panduan ahli untuk menjaga kesehatan visual Anda.

Vitamin C dan E dalam Glaukoma: Antioksidan Ditinjau Kembali

Vitamin C dan E dalam Glaukoma: Antioksidan Ditinjau Kembali

Pendahuluan Glaukoma adalah penyakit mata progresif yang merusak saraf optik dan menyebabkan kehilangan penglihatan; ini mempengaruhi lebih dari 70 juta orang di seluruh dunia dan merupakan penyebab utama kebutaan yang tidak dapat disembuhkan (pmc.ncbi.nlm.nih.gov). Faktor risiko utama adalah tekanan intraokular (TIO) yang tinggi, tetapi kerusakan dapat terjadi bahkan pada tekanan normal. Seiring...

Siap untuk memeriksa penglihatan Anda?

Mulai tes lapangan visual gratis Anda dalam waktu kurang dari 5 menit.

Mulai tes sekarang

vitamin E

Vitamin E adalah kelompok vitamin larut lemak yang berperan sebagai antioksidan utama pada membran sel, membantu melindungi lemak di dalam sel dari kerusakan oksidatif. Karena larut dalam lemak, vitamin ini disimpan dalam jaringan tubuh dan membutuhkan lemak dalam makanan agar bisa diserap dengan baik. Sumber makanan yang kaya vitamin E meliputi minyak nabati, kacang-kacangan, biji-bijian, dan sayuran berdaun hijau. Kekurangan vitamin E jarang terjadi pada orang dewasa sehat, tetapi dapat muncul pada kondisi yang mengganggu penyerapan lemak. Kekurangan yang parah bisa berpengaruh pada fungsi saraf dan otot. Untuk kebanyakan orang, asupan cukup dari makanan bervariasi sudah memadai, sementara penggunaan suplemen perlu hati-hati karena dosis tinggi dapat berinteraksi dengan obat pengencer darah. Secara umum, vitamin E penting untuk menjaga stabilitas sel dan mendukung kesehatan jangka panjang.